Lazio dan Inter Berebut Tiket Liga Champions

Pekan terakhir Serie A musim 2017/2018 akan jadi ajang pertarungan ‘hidup-mati’ sejumlah tim. Dua di antaranya adalah Lazio dan Inter Milan.

Serie A sudah memastikan juaranya sejak pekan lalu, ketika Juventus bermain imbang dengan AS Roma. Juventus (92 poin) pun meraih Scudetto untuk ketujuh kalinya secara beruntun. JUDI BOLA. 

Napoli sudah memastikan finis runner-up dengan nilai 88, yang mana 14 poin di depan Roma di posisi tiga. Roma sendiri memang belum dipastikan finis ketiga, tapi sudah dijamin menuntaskan musim di empat besar.

Roma punya 74 poin, dua poin di depan Lazio di posisi empat dan lima poin di depan Inter Milan di tempat kelima. Praktis persaingan empat besar hanya menyisakan satu tempat tersisa yang akan diperebutkan Lazio dan Inter.

Menariknya, dua tim tersebut akan saling berhadapan langsung di pekan terakhir. Lazio yang unggul tiga poin atas Inter jelas cuma butuh hasil imbang, sementara Inter perlu kemenangan berapapun selisihnya.

Kedua tim berimbang tanpa gol di pertemuan pertama musim ini, sehingga secara head to head masih sama kuat. Serie A memang lebih mendahulukan head to head ketimbang selisih gol, yang mana Lazio sebenarnya unggul 41 berbanding 35 atas Inter.

GABUNG SEGERA DI AGEN BOLA ONLINE TERPERCAYA, JUDI ONLINE TERPERCAYA, AGEN JUDI TERBAIK DISINI ANDA BISA LANGSUNG MENDAFTAR DENGAN KLIK JUDI BOLA.

Di bawah Lazio dan Inter, AC Milan sudah memastikan akan tampil di Liga Europa musim depan. Meski kalah dari Fiorentina di laga terakhir nanti, Rossoneri setidaknya akan finis di posisi tujuh yang sudah mendapatkan limpahan jatah Liga Europa dari Coppa Italia.

Milan sementara ini menempati posisi enam dengan nilai 61, satu poin di depan Atalanta di urutan tujuh. Sementara Fiorentina yang berada di posisi delapan punya 57 poin, butuh kemenangan atas Milan sebesar mungkin untuk menggusur Atalanta.

Di papan bawah, Benevento dan Verona sudah dipastikan terdegradasi. Satu tiket turun level masih tersisa dan akan melibatkan lima tim.

Crotone saat ini menempati posisi teratas di zona merah dan masih memperjuangkan kelolosan. Mereka mengoleksi nilai 35.

SPAL di posisi 17 punya poin yang sama dengan Crotone namun unggul head to head. Sementara Chievo dan Udinese masih terancam karena cuma unggul dua poin atas Crotone, sementara Cagliari malah cuma satu poin.

Chievo akan menghadapi Benevento yang sudah terdegradasi, sementara Udinese diuntungkan dengan melawan Bologna yang sudah aman dan tak mengejar apapun. SPAL menghadapi situasi serupa dengan Udinese, di mana akan melawan Sampdoria yang sudah tak mungkin lolos ke kompetisi Eropa.

Crotone sendiri akan melawan runner-up, Napoli. Sementara Cagliari menghadapi tantangan terbesar, karena akan melawan Atalanta yang masih berusaha mengamankan tiket Liga Europa.