Asisten Pelatih Kiper Arema FC, Yanuar Hermansyah, memiliki kiat meredam penyerang Persija Jakarta, Marko Simic. Pelatih yang karib disapa Begal menilai Simic bisa dimatikan dengan menghentikan pasokan bola padanya.
Arema FC akan menghadapi Persija Jakarta pada laga pekan kedua Go-jek Liga 1 bersama Bukalapk di Stadion Gelora Bung Karno Jakarta, Sabtu (31/03) lusa. Pada laga ini, Arema Fc tentu saja dihadapkan pada teror Simic yang begitu tajam.
"Terpenting bagi kami adalah menghentikan distribusi bola pada Simic. Jangan sampai orang yang bertugas mendistribusikan bola ke Simic mendapat bola," ujar Begal.
Ada cara untuk membatasi peluang pemain Persija mendistribusikan bola ke Simic. Salah satunya adalah tak membiarkan lawan mendapat kesempatan menguasai bola. "Untuk itu, ball possession kami harus bisa lebih baik lagi," tuturnya.
Laga kontra juga Persija bakal menjadi ujian bagi lini pertahanan Arema FC yang belum menemukan form terbaik mereka. Terbukti, dalam dua laga terakhir, gawang Arema FC empat kali kebobolan, tiga di antaranya melalui skema umpan silang.
Terkait antisipasi umpan-umpan silang ini, Begal mengaku sudah menyiapkan penangkalnya. Menurut eks penjaga gawang Arema Malang tersebut, para penjaga gawangnya telah diberi porsi khusus mengantisipasi skenario ini.
"Ini sudah kami observasi. Karenanya, sejak beberapa sesi latihan terakhir, kami fokus pada antisipasi tersebut. Saat ini para penjaga gawang kami sudah," ucap eks pelatih kiper Perseru Serui dan Persela Lamongan.
Arema FC akan menghadapi Persija Jakarta pada laga pekan kedua Go-jek Liga 1 bersama Bukalapk di Stadion Gelora Bung Karno Jakarta, Sabtu (31/03) lusa. Pada laga ini, Arema Fc tentu saja dihadapkan pada teror Simic yang begitu tajam.
"Terpenting bagi kami adalah menghentikan distribusi bola pada Simic. Jangan sampai orang yang bertugas mendistribusikan bola ke Simic mendapat bola," ujar Begal.
Ada cara untuk membatasi peluang pemain Persija mendistribusikan bola ke Simic. Salah satunya adalah tak membiarkan lawan mendapat kesempatan menguasai bola. "Untuk itu, ball possession kami harus bisa lebih baik lagi," tuturnya.
Laga kontra juga Persija bakal menjadi ujian bagi lini pertahanan Arema FC yang belum menemukan form terbaik mereka. Terbukti, dalam dua laga terakhir, gawang Arema FC empat kali kebobolan, tiga di antaranya melalui skema umpan silang.
Terkait antisipasi umpan-umpan silang ini, Begal mengaku sudah menyiapkan penangkalnya. Menurut eks penjaga gawang Arema Malang tersebut, para penjaga gawangnya telah diberi porsi khusus mengantisipasi skenario ini.
GABUNG SEGERA DI AGEN BOLA ONLINE TERPERCAYA, JUDI ONLINE TERPERCAYA, AGEN JUDI TERBAIK DISINI ANDA BISA LANGSUNG MENDAFTAR DENGAN KLIK JUDI BOLA
"Ini sudah kami observasi. Karenanya, sejak beberapa sesi latihan terakhir, kami fokus pada antisipasi tersebut. Saat ini para penjaga gawang kami sudah," ucap eks pelatih kiper Perseru Serui dan Persela Lamongan.
Hello, my name is Jack Sparrow. I'm a 50 year old self-employed Pirate from the Caribbean. 
Tidak ada komentar:
Posting Komentar